ku keluar dengan jarum panjang dua belas melebihi sepuluh ketukan perputaran waktu dari liang yang terkubur puing-puing jamblang,
berjalan di tepian padang yang sebelumnya rimba tertutup ilalang,
mengukur lintasan sembari tengok ke belakang menghempas sisa-sisa proses hidup bila mendarat dilandasan kaca kutampak terlihatnya, belang ...
bertemu undakan batu menjulang,
diatapi pun bernyawa,
kucoba mengisi perut didalamnya,
tertidur dialasnya, ...
malam itu sungguh panjangnya tak sekalipun ku memejamkannya,
dan berlanjut keesokannya, ...
kufikir hanya aku tahu itu,
itu yang kusembunyikan,
tahu kularikan, ...
entah sebaiknya ku pulang saja dengan sembilan enam belas waktu digital, ...
RUANG HATI DAN IMAJINASI
BERIKAN HATIMU RUANG DAN BIARKAN IMAJINASIMU DATANG
Thursday, July 23, 2009
belas
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment